FLOWCHART
Bagan-baganyang mempunyaiarusyang menggambarkanlangkah-langkahpenyelesaiansuatumasalah.
Merupakancarapenyajiandarisuatualgoritma.
Ada2 macamFlowchart :
–System Flowchart urutanprosesdalamsystem
denganmenunjukkanalatmedia input, output serta
jenismedia penyimpanandalamproses
pengolahandata.
–Program Flowchart urutaninstruksiyang
digambarkandengansymbol tertentuuntuk
memecahkanmasalahdalamsuatuprogram
1. Apakah Algoritma Genetika (Genetic Algorithm, GA)?
Algoritma Genetika pada dasarnya adalah program komputer yang mensimulasikan proses evolusi. Dalam hal ini populasi dari kromosom dihasilkan secara random dan memungkinkan untuk berkembang biak sesuai dengan hukum-hukum evolusi dengan harapan akan menghasilkan individu kromosom yang prima. Kromosom ini pada kenyataannya adalah kandidat penyelesaian dari masalah, sehingga bila kromosom yang baik berkembang, solusi yang baik terhadap masalah diharapkan akan dihasilkan.
Algoritma Genetika ini banyak dipakai pada aplikasi bisnis, teknik maupun pada bidang keilmuan. Algoritma ini dapat dipakai untuk mendapatkan solusi yang tepat untuk masalah optimal dari satu variabel atau multi variabel. Sebelum algoritma ini dijalankan, masalah apa yang ingin dioptimalkan itu harus dinyatakan dalam fungsi tujuan, yang dikenal dengan fungsi fitness. Jika nilai fitness semakin besar, maka sistem yang dihasilkan semakin baik. Walaupun pada awalnya semua nilai fitness kemungkinan sangat kecil (karena algoritma ini menghasilkannya secara random), sebagian akan lebih tinggi dari yang lain. Kromosom dengan nilai fitness yang tinggi ini akan memberikan probabilitas yang tinggi untuk bereproduksi pada generasi selanjutnya. Sehingga untuk setiap generasi pada proses evolusi, fungsi fitness yang mensimulasikan seleksi alam, akan menekan populasi kearah fitness yang meningkat.
Algoritma genetika sangat tepat digunakan untuk penyelesaian masalah optimasi yang kompleks dan sukar diselesaikan dengan menggunakan metode yang konvensional. Sebagaimana halnya proses evolusi di alam, suatu algoritma genetika yang sederhana umumnya terdiri dari tiga operator yaitu: operator reproduksi, operator crossover (persilangan) dan operator mutasi. Struktur umum dari suatu algoritma genetika dapat didefinisikan dengan langkah-langkah sebagai berikut:
Membangkitkan populasi awal, Populasi awal ini dibangkitkan secara random sehingga didapatkan solusi awal. Populasi itu sendiri terdiri dari sejumlah kromosom yang merepresentasikan solusi yang diinginkan.
Membentuk generasi baru, Dalam membentuk digunakan tiga operator yang telah disebut di atas yaitu operator reproduksi/seleksi, crossover dan mutasi. Proses ini dilakukan berulang-ulang sehingga didapatkan jumlah kromosom yang cukup untuk membentuk generasi baru dimana generasi baru ini merupakan representasi dari solusi baru.
Evaluasi solusi, Proses ini akan mengevaluasi setiap populasi dengan menghitung nilai fitness setiap kromosom dan mengevaluasinya sampai terpenuhi kriteria berhenti. Bila kriteria berhenti belum terpenuhi maka akan dibentuk lagi generasi baru dengan mengulangi langkah 2. Beberapa kriteria berhenti yang sering digunakan antara lain:
Berhenti pada generasi tertentu.
Berhenti setelah dalam beberapa generasi berturut-turut didapatkan nilai fitness tertinggi tidak berubah.
Berhenti bila dalam n generasi berikut tidak didapatkan nilai fitness yang lebih tinggi.
Pada uraian berikut penulis mencoba membahas aplikasi algoritma genetika pada bidang sistem distribusi air bersih, karena selama ini penulis bekerja pada konsultan dalam bidang sistem air bersih, dan penulis menguasai sedikit tentang masalah ini.
2. Aplikasi Optimasi GA pada Sistem Jaringan Pipa Air Bersih
Dalam sistem air bersih aplikasi GA umumnya dapat digunakan dalam kalibrasi model hidrolis jaringan pipa dan optimasi perencanaan jaringan baru atau pengembangan jaringan untuk mendapatkan harga pipa yang paling murah dengan memilih diameter pipa dengan harga yang paling ekonomis tetapi tetap mememenuhi kriteria hidrolis yang ditentukan (misalnya: sisa tekan pada titik sadap minimal 30m). Sebagai contoh dalam optimasi jaringan dengan GA, kita dapat mengasumsikan diameter pipa yang akan dipilih sebagai kromosom dan dikodekan kedalam kode string biner. Contohnya adalah sebagai berikut:
Kode Biner
Diameter Pipa (")
Harga Unit
0000
1
2
0001
2
5
0010
3
8
0011
4
11
0100
5
16
0101
8
23
0110
10
32
0111
12
60
1000
14
60
1001
16
90
1010
18
130
1011
20
170
1100
22
300
1101
24
500
Maka kita akan mendapat urutan string biner sebagai berikut :
String biner :
0000
0001
0010
0011
0100
0101
0110
0111
1000
1001
1010
1011
1100
1101
Selanjutnya kita melakukan proses iterasi evolusi GA pada string biner kromosom ini, mengubah diameter pipa pada jaringan, lalu mengetes hasilnya pada program simulator hidrolis (mis: Epanet) dan diulang sampai kriteria berhenti pada evaluasi solusi tercapai.
Optimasi GA adalah alat yang ampuh yang dapat digunakan oleh pengelola air bersih dan konsultan untuk membantu mencari solusi yang mendekati optimal pada masalah perencanaan, perancangan dan operasi sistem air bersih. Optimasi GA tidak seharusnya dilihat sebagai pendekatan yang bersaing dengan analisa simulasi tradisional. Tetapi GA adalah langkah lanjutan dari analisa simulasi dimana dengan penggunaan GA akan didapat penghematan biaya 20% - 30%.
Dibawah ini akan kita lihat bagaimana GA dapat ditempatkan dalam proses studi dengan melihat langkah-langkah studi simulasi tradisional dan langkah-langkah dalam analisis optimasi GA:
2.1. Langkah-langkah pada Pendekatan Simulasi Tradisional
Pada umumnya langkah-langkah pada master plan distribusi air bersih adalah sebagai berikut:
Langkah 1 - Pembuatan model sistem eksisting menggunakan EPANET, ALEID, H2ONet, MIKENet, KYPIPE, WaterCAD, dll.
Langkah 2 - Kalibrasi model berdasarkan pengukuran lapangan.
Langkah 3 - Tentukan kebutuhan air di masa yang akan datang yang harus dicapai dan disain dan kriteria kinerja yang harus dipenuhi.
Langkah 4 - Tambahkan pipa, reservoar, pompa dan valve pada sistem dan jalankan simulasi untuk melihat apakah simulasi dapat bekerja.
Langkah 5 - Lanjutkan penyesuaian peningkatan yang diusulkan dengan cara coba-coba sampai ditemukan solusi yang tepat (atau limit biaya telah terlampaui).
2.2. Langkah-langkah yang diperlukan dalam aplikasi Optimasi GA
Optimasi GA masuk ke dalam proses setelah langkah 1,2 dan 3 selesai. Dari pada menggunakan cara pendekatan coba-coba (trial-and-error) untuk evaluasi hasil solusi satu persatu pada langkah 4 dan 5, otomatisasi GA digunakan untuk mengidentifikasi biaya termurah, yang mendekati solusi optimal sebagai berikut:
Langkah 4 - Identifikasikan pilihan yang memungkinkan untuk pengadaan baru atau rehab dari pipa, reservoar, pompa dan valve dan pilihan operasi.
Langkah 5 - Formulasikan rutin GA untuk variabel-variabel dari keputusan tersebut.
Langkah 6 - Hubungkan model hidrolis pada rutin GA.
Langkah 7 - Lakukan dan jalankan GA dan dapatkan masukan dan arah dari ahli hidrolis.
Langkah 8 - Finalisasikan alternatif yang dihasilkan dan verifikasi.
Pada umumnya langkah 5, 6, dan 7 telah tercakup dalam software aplikasi optimasi GA, sehingga lebih memudahakan untuk pengguna. Dengan demikian optimasi GA dengan mudah diintegrasikan pada proses studi pada tahap evaluasi alternatif. Data dan informasi yang dibutuhkan oleh GA sama persis dengan data yang dibutuhkan oleh engineer dalam menggunakan analisis simulasi.
Analisa GA membutuhkan:
Sistem simulasi model hidrolis
Daftar elemen (pipa, reservoar, pompa, valve) dan pilihan operasional yang seharusnya dipertimbangkan sebagai opsi dalam perencanaan
Harga dari tiap elemen yang dipakai
Daftar dari kriteria disain dan kinerja sisteim yang harus dicapai
Algoritma Genetika pada dasarnya adalah program komputer yang mensimulasikan proses evolusi. Dalam hal ini populasi dari kromosom dihasilkan secara random dan memungkinkan untuk berkembang biak sesuai dengan hukum-hukum evolusi dengan harapan akan menghasilkan individu kromosom yang prima. Kromosom ini pada kenyataannya adalah kandidat penyelesaian dari masalah, sehingga bila kromosom yang baik berkembang, solusi yang baik terhadap masalah diharapkan akan dihasilkan.
Algoritma Genetika ini banyak dipakai pada aplikasi bisnis, teknik maupun pada bidang keilmuan. Algoritma ini dapat dipakai untuk mendapatkan solusi yang tepat untuk masalah optimal dari satu variabel atau multi variabel. Sebelum algoritma ini dijalankan, masalah apa yang ingin dioptimalkan itu harus dinyatakan dalam fungsi tujuan, yang dikenal dengan fungsi fitness. Jika nilai fitness semakin besar, maka sistem yang dihasilkan semakin baik. Walaupun pada awalnya semua nilai fitness kemungkinan sangat kecil (karena algoritma ini menghasilkannya secara random), sebagian akan lebih tinggi dari yang lain. Kromosom dengan nilai fitness yang tinggi ini akan memberikan probabilitas yang tinggi untuk bereproduksi pada generasi selanjutnya. Sehingga untuk setiap generasi pada proses evolusi, fungsi fitness yang mensimulasikan seleksi alam, akan menekan populasi kearah fitness yang meningkat.
Algoritma genetika sangat tepat digunakan untuk penyelesaian masalah optimasi yang kompleks dan sukar diselesaikan dengan menggunakan metode yang konvensional. Sebagaimana halnya proses evolusi di alam, suatu algoritma genetika yang sederhana umumnya terdiri dari tiga operator yaitu: operator reproduksi, operator crossover (persilangan) dan operator mutasi. Struktur umum dari suatu algoritma genetika dapat didefinisikan dengan langkah-langkah sebagai berikut:
Membangkitkan populasi awal, Populasi awal ini dibangkitkan secara random sehingga didapatkan solusi awal. Populasi itu sendiri terdiri dari sejumlah kromosom yang merepresentasikan solusi yang diinginkan.
Membentuk generasi baru, Dalam membentuk digunakan tiga operator yang telah disebut di atas yaitu operator reproduksi/seleksi, crossover dan mutasi. Proses ini dilakukan berulang-ulang sehingga didapatkan jumlah kromosom yang cukup untuk membentuk generasi baru dimana generasi baru ini merupakan representasi dari solusi baru.
Evaluasi solusi, Proses ini akan mengevaluasi setiap populasi dengan menghitung nilai fitness setiap kromosom dan mengevaluasinya sampai terpenuhi kriteria berhenti. Bila kriteria berhenti belum terpenuhi maka akan dibentuk lagi generasi baru dengan mengulangi langkah 2. Beberapa kriteria berhenti yang sering digunakan antara lain:
Berhenti pada generasi tertentu.
Berhenti setelah dalam beberapa generasi berturut-turut didapatkan nilai fitness tertinggi tidak berubah.
Berhenti bila dalam n generasi berikut tidak didapatkan nilai fitness yang lebih tinggi.
Pada uraian berikut penulis mencoba membahas aplikasi algoritma genetika pada bidang sistem distribusi air bersih, karena selama ini penulis bekerja pada konsultan dalam bidang sistem air bersih, dan penulis menguasai sedikit tentang masalah ini.
2. Aplikasi Optimasi GA pada Sistem Jaringan Pipa Air Bersih
Dalam sistem air bersih aplikasi GA umumnya dapat digunakan dalam kalibrasi model hidrolis jaringan pipa dan optimasi perencanaan jaringan baru atau pengembangan jaringan untuk mendapatkan harga pipa yang paling murah dengan memilih diameter pipa dengan harga yang paling ekonomis tetapi tetap mememenuhi kriteria hidrolis yang ditentukan (misalnya: sisa tekan pada titik sadap minimal 30m). Sebagai contoh dalam optimasi jaringan dengan GA, kita dapat mengasumsikan diameter pipa yang akan dipilih sebagai kromosom dan dikodekan kedalam kode string biner. Contohnya adalah sebagai berikut:
Kode Biner
Diameter Pipa (")
Harga Unit
0000
1
2
0001
2
5
0010
3
8
0011
4
11
0100
5
16
0101
8
23
0110
10
32
0111
12
60
1000
14
60
1001
16
90
1010
18
130
1011
20
170
1100
22
300
1101
24
500
Maka kita akan mendapat urutan string biner sebagai berikut :
String biner :
0000
0001
0010
0011
0100
0101
0110
0111
1000
1001
1010
1011
1100
1101
Selanjutnya kita melakukan proses iterasi evolusi GA pada string biner kromosom ini, mengubah diameter pipa pada jaringan, lalu mengetes hasilnya pada program simulator hidrolis (mis: Epanet) dan diulang sampai kriteria berhenti pada evaluasi solusi tercapai.
Optimasi GA adalah alat yang ampuh yang dapat digunakan oleh pengelola air bersih dan konsultan untuk membantu mencari solusi yang mendekati optimal pada masalah perencanaan, perancangan dan operasi sistem air bersih. Optimasi GA tidak seharusnya dilihat sebagai pendekatan yang bersaing dengan analisa simulasi tradisional. Tetapi GA adalah langkah lanjutan dari analisa simulasi dimana dengan penggunaan GA akan didapat penghematan biaya 20% - 30%.
Dibawah ini akan kita lihat bagaimana GA dapat ditempatkan dalam proses studi dengan melihat langkah-langkah studi simulasi tradisional dan langkah-langkah dalam analisis optimasi GA:
2.1. Langkah-langkah pada Pendekatan Simulasi Tradisional
Pada umumnya langkah-langkah pada master plan distribusi air bersih adalah sebagai berikut:
Langkah 1 - Pembuatan model sistem eksisting menggunakan EPANET, ALEID, H2ONet, MIKENet, KYPIPE, WaterCAD, dll.
Langkah 2 - Kalibrasi model berdasarkan pengukuran lapangan.
Langkah 3 - Tentukan kebutuhan air di masa yang akan datang yang harus dicapai dan disain dan kriteria kinerja yang harus dipenuhi.
Langkah 4 - Tambahkan pipa, reservoar, pompa dan valve pada sistem dan jalankan simulasi untuk melihat apakah simulasi dapat bekerja.
Langkah 5 - Lanjutkan penyesuaian peningkatan yang diusulkan dengan cara coba-coba sampai ditemukan solusi yang tepat (atau limit biaya telah terlampaui).
2.2. Langkah-langkah yang diperlukan dalam aplikasi Optimasi GA
Optimasi GA masuk ke dalam proses setelah langkah 1,2 dan 3 selesai. Dari pada menggunakan cara pendekatan coba-coba (trial-and-error) untuk evaluasi hasil solusi satu persatu pada langkah 4 dan 5, otomatisasi GA digunakan untuk mengidentifikasi biaya termurah, yang mendekati solusi optimal sebagai berikut:
Langkah 4 - Identifikasikan pilihan yang memungkinkan untuk pengadaan baru atau rehab dari pipa, reservoar, pompa dan valve dan pilihan operasi.
Langkah 5 - Formulasikan rutin GA untuk variabel-variabel dari keputusan tersebut.
Langkah 6 - Hubungkan model hidrolis pada rutin GA.
Langkah 7 - Lakukan dan jalankan GA dan dapatkan masukan dan arah dari ahli hidrolis.
Langkah 8 - Finalisasikan alternatif yang dihasilkan dan verifikasi.
Pada umumnya langkah 5, 6, dan 7 telah tercakup dalam software aplikasi optimasi GA, sehingga lebih memudahakan untuk pengguna. Dengan demikian optimasi GA dengan mudah diintegrasikan pada proses studi pada tahap evaluasi alternatif. Data dan informasi yang dibutuhkan oleh GA sama persis dengan data yang dibutuhkan oleh engineer dalam menggunakan analisis simulasi.
Analisa GA membutuhkan:
Sistem simulasi model hidrolis
Daftar elemen (pipa, reservoar, pompa, valve) dan pilihan operasional yang seharusnya dipertimbangkan sebagai opsi dalam perencanaan
Harga dari tiap elemen yang dipakai
Daftar dari kriteria disain dan kinerja sisteim yang harus dicapai
Definisi HTML
HTML merupakan singkatan dari HyperText Markup Language. HTML adalah dokumen text yang bisa dibaca untuk dipublikasikan di World Wide Web (WWW), dan semua nama file dokumen HTML mempunyai ekstensi html atau htm.
Dalam sebuah dokumen HTML anda akan melihat tags. Tags adalah penempatan atau nilai format teks yang memerintahkan browser untuk menampilkan sebuah dokumen html.
Contoh sebuah dokumen HTML sederhana adalah sebagai berikut:
Hello ... nama saya Bagong
Hasilnya adalah seperti ini.
Browser
Browser adalah program yang dipakai untuk membaca dokumen HTML pada WWW. Contoh browser ini antara lain: Netscape Navigator, Internet Explorer, Opera, Mozilla, Conqueror, NCSA Mosaic, Cello, Lynx, SlipKnot, dan sebagainya.
Pengertian HTML Tag
Tag dipakai untuk mendeskripsikan sesuatu tentang dokumen HTML.Tag diletakkan dalam kurung,
Tag ada 2 macam; tag tunggal dan tag berpasangan. Perbedaannya, kalau tag tunggal munculnya sendiri, sedangkan tag yang berpasangan harus ada bagian yang mengawali dan mengakhiri. Bagian yang mengakhiri sama dengan yang mengawali, tapi diawali dengan garis miring (/).
Contoh tag tunggal:
menandai akhir dari sebuah paragraf
menandai akhir sebuah baris.
membuat sebuah garis horisontal.
Contoh tag berpasangan:
dan menandai awal dan akhir dari tubuh dokumen.
dan untuk membuat karakter cetak tebal.
dan untuk membuat karakter cetak miring.
HTML Editor
Dokumen HTML bisa dibuat dengan menggunakan text editor biasa ataupun dengan editor khusus.
Contoh-contoh HTML Editor :
Microsoft Frontpage
Macromedia Dreamweaver
Netscape Navigator Gold
Netscape Composer
HotDog
CU-HTML, dll
URLs
URL merupakan singkatan dari Uniform Resource Locator. Menginformasikan lokasi sebuah file pada WWW dan juga mengidentifikasi layanan internet, seperti FTP, WWW, yang menghandle file tsb. Istilah ini juga dipakai untuk menunjukkan suatu tempat yang berisikan informasi di Internet spt di bawah :
Keterangan : Protocol adalah metode transfer data dari satu komputer ke komputer lain. Antara komputer client dan komputer server.
HTTP; HyperText Transfer Protocol
Gopher
FTP
news
Network location adalah mesin tempat data tersebut berada.path - dokumen - menunjukkan di direktori mana dokumen tersebut berada.File name adalah nama file html yang berada dalam direktori web server.
Struktur Dokumen HTML
Format dasar dari dokumen HTML adalah sebagai berikut:
dokumen utama
Hasilnya kalau dilihat dengan MS Internet Explorer 4.01 adalah seperti ini.
atau
(-- always start your document with this tag(-- recommend having the and tags
(-- to allow search engines to search and find your page correctlyThe HTML document proper. Here will be the actual HTML document with the hypertext links, images and formating tags. Put this part within the body tags.(-- always end your HTML document with this tag
Menggunakan Java dengan Struktur Kontrol
1. Fungsi dari struktur kontrol keputusan adalah untuk memilih dan mengesekusi yang mana baris dan blok dan mengabaikan blok yang tidak dipakai berdasarkan kondisi tertentu
2. Jenis-jenis struktur kontrol :
a. Pernyataan if
b. Pernyataan if-else
c. Pernyataan if-else if
d. Pernyataan Switch
3. Fungsi dari struktur kontrol perulangan adalah untuk mengesekusi pernyataan secara berulang-ulang
4. Jenis-jenis struktur kontrol perulangan :
a. Perulangan While
b. Perulanagn do-while
c. Perulangan for
5. Perbedaan while dengan do while adal;ah letak pernyataan pada perulangan while terletak diawal sedangkan do-while terletak diakhir pernyataan.
6.pernyataan percabangan digunakan untuk mengatur jalannya programpada waktu eksekusi program
7. Jenis-jenis percabangan :
a. Percabangan Break
Praktek Latihan
1. Menggunakan Pernyataan If
2. Menggunakan Pernyataan if-else
3. Menggunakan Pernyataan if-else if
4. Menggunakan Perntaan switch
5. Menggunakan Pernyataan Perulangan while
6. Menggunakan Pernyataan Perulangan Do-While
7. Menggunakan Pernyataan Perulangan for
Memulai Programming Java #1- Instalasi di Windows
Pendahuluan"Bagaimana saya memulai programming Java ?"Pertanyaan di atas seringkali diajukan pada saat kita ingin belajar programming dengan bahasa Java,* Apa yang harus diinstal terlebih dahulu ?* Bagaimana saya menulis code dan kompilasi ? Bagaimana saya menjalankan program tersebut ?* dan seterusnya...Oleh karena itu saya tertarik untuk menulis 2 rangkaian artikel dengan topik "Memulai Programming Java" ini, terdiri dari :1. Instalasi Java2. Menulis aplikasi sederhana, "Hello World" !Instalasi JavaUpdated : Versi lain untuk artikel instalasi ini tersedia di situs Google Sites, silahkan klik disini.Sebelum saya memulai dengan langkah-langkah instalasi Java, perlu diluruskan dulu bahwa Java sebenarnya terdiri dari atas 2 pengertian, yaitu :1. Teknologi Java sebagai suatu platform yang biasa disebut sebagai Java Runtime Environment (JRE). Platform ini diperlukan sebagai lapisan atau layer untuk menjalankan program Java yang telah dikompilasi (bytecode).Untuk melakukan kompilasi kita memerlukan tools tambahan yang ditambahkan ke dalam JRE dan dikenal sebagai Java Development Kit (JDK). Jadi di dalam JDK sendiri secara otomatis sudah terdapat platform JRE.2. Bahasa programming Java.Bahasa inilah yang mungkin dirujuk sebagai "Java" secara umum. Java merupakan bahasa Object Oriented Programming yang bisa diklaim telah diimplementasikan secara penuh . OOP di Java merupakan pengembangan lebih lanjut dari dari bahasa C++.JRE dan JDK merupakan suatu aplikasi/program yang perlu diinstalasi terlebih dahulu. Paket untuk JRE dan JDK tersedia untuk berbagai sistem operasi populer seperti Microsoft Windows, Macintosh, Unix, Linux, dan Solaris.Karena ketersediaan JRE/JDK yang multi-platform dan karena aplikasi Java berjalan di atas JRE ini, maka seringkali teknologi Java dikenal dengan motto "Write Once Run Everywhere" (Ditulis sekali saja untuk satu platform tetapi dapat dijalankan di berbagai platform sistem operasi).Jadi setelah konsep-konsep Java kita "luruskan" dengan keterangan di atas, sekarang kita melangkah ke instalasi JDK.Instalasi Java Development Kit (JDK)1. Download* Masuk ke situs http://java.sun.com/javase/downloads/index.jsp* Pilih paket JDK terbaru (pada saat penulisan JDK sudah memasuki versi 6 update 5 seperti terlihat pada gambar di bawah ini). Klik tombol Download.* Pilih paket sesuai sistem operasi yang kita gunakan. Untuk contoh, saya pilih Microsoft Windows.* Klik "Accept" dan pilih link "Windows Offline Installation, Multi Language"* Sering sekali kita masih diminta registrasi account di Sun untuk melanjutkan download. Apabila kita sudah memiliki account Sun kita tinggal login saja, tetapi apabila belum maka lakukan registrasi terlebih dulu.* Download paket JDK.2. Jalankan program yang telah kita download tersebut.* Jalankan setup program jdk-6u5-windows-i586-p.exe atau sesuai yang Anda download.* Muncul dialog awal instalasi JDK* Tekan Accept untuk menerima persetujuan lisensi dari Sun.* Pilih semua fitur yang kita inginkan pada langkah "Custom Setup" dan tekan next untuk melanjutkan. Perhatikan bahwa folder instalasi adalah di C:\Program Files\Java\jdk1.6.0_05* Akan keluar progress dialog untuk instalasi JDK. Tunggu hingga selesai.* Setelah selesai melakukan instalasi JDK akan dilanjutkan dengan instalasi JRE seperti terlihat pada gambar di bawah. Lanjutkan dengan mengklik tombol Next.* Akan keluar progress dialog untuk instalasi JRE.* Setelah selesai, klik tombol Finish.3. Set environment variable, %PATH%.* Klik "Start" pada sistem Windows Anda* Klik kanan icon "My Computer", pilih "Properties"* Pada dialog "System Properties", klik tab "Advanced" kemudian dilanjutkan dengan klik tombol "Environment Variables"* Cari variable "Path" pada bagian System variables dan klik edit.* Tambahkan satu nilai pada Variable Value yaitu folder binary instalasi JDK. Untuk contoh pada blog ini maka path kita adalah C:\Program Files\Java\jdk1.6.0_05\bin. Perhatikan pada gambar bahwa antar satu path/folder yang satu dengan path yang lain kita pisahkan dengan tanda titik koma.* Klik tombol OK* Selesai4. Test hasil instalasi kita di Windows.* Masuk ke command prompt (Start => Command Prompt atau Start=>Run=>cmd )* Ketik "java -version" dan apabila berhasil akan menghasilkan output sebagai berikut :* Ketik "javac -version" dan apabila berhasil akan menghasilkan output sebagai berikut:* SelesaiDemikian uraian instalasi Java yang disertai dengan screenshot, semoga bisa membantu terutama para "Newbie" di Java untuk memahami hal teknis seputar instalasi Java.
Pendahuluan"Bagaimana saya memulai programming Java ?"Pertanyaan di atas seringkali diajukan pada saat kita ingin belajar programming dengan bahasa Java,* Apa yang harus diinstal terlebih dahulu ?* Bagaimana saya menulis code dan kompilasi ? Bagaimana saya menjalankan program tersebut ?* dan seterusnya...Oleh karena itu saya tertarik untuk menulis 2 rangkaian artikel dengan topik "Memulai Programming Java" ini, terdiri dari :1. Instalasi Java2. Menulis aplikasi sederhana, "Hello World" !Instalasi JavaUpdated : Versi lain untuk artikel instalasi ini tersedia di situs Google Sites, silahkan klik disini.Sebelum saya memulai dengan langkah-langkah instalasi Java, perlu diluruskan dulu bahwa Java sebenarnya terdiri dari atas 2 pengertian, yaitu :1. Teknologi Java sebagai suatu platform yang biasa disebut sebagai Java Runtime Environment (JRE). Platform ini diperlukan sebagai lapisan atau layer untuk menjalankan program Java yang telah dikompilasi (bytecode).Untuk melakukan kompilasi kita memerlukan tools tambahan yang ditambahkan ke dalam JRE dan dikenal sebagai Java Development Kit (JDK). Jadi di dalam JDK sendiri secara otomatis sudah terdapat platform JRE.2. Bahasa programming Java.Bahasa inilah yang mungkin dirujuk sebagai "Java" secara umum. Java merupakan bahasa Object Oriented Programming yang bisa diklaim telah diimplementasikan secara penuh . OOP di Java merupakan pengembangan lebih lanjut dari dari bahasa C++.JRE dan JDK merupakan suatu aplikasi/program yang perlu diinstalasi terlebih dahulu. Paket untuk JRE dan JDK tersedia untuk berbagai sistem operasi populer seperti Microsoft Windows, Macintosh, Unix, Linux, dan Solaris.Karena ketersediaan JRE/JDK yang multi-platform dan karena aplikasi Java berjalan di atas JRE ini, maka seringkali teknologi Java dikenal dengan motto "Write Once Run Everywhere" (Ditulis sekali saja untuk satu platform tetapi dapat dijalankan di berbagai platform sistem operasi).Jadi setelah konsep-konsep Java kita "luruskan" dengan keterangan di atas, sekarang kita melangkah ke instalasi JDK.Instalasi Java Development Kit (JDK)1. Download* Masuk ke situs http://java.sun.com/javase/downloads/index.jsp* Pilih paket JDK terbaru (pada saat penulisan JDK sudah memasuki versi 6 update 5 seperti terlihat pada gambar di bawah ini). Klik tombol Download.* Pilih paket sesuai sistem operasi yang kita gunakan. Untuk contoh, saya pilih Microsoft Windows.* Klik "Accept" dan pilih link "Windows Offline Installation, Multi Language"* Sering sekali kita masih diminta registrasi account di Sun untuk melanjutkan download. Apabila kita sudah memiliki account Sun kita tinggal login saja, tetapi apabila belum maka lakukan registrasi terlebih dulu.* Download paket JDK.2. Jalankan program yang telah kita download tersebut.* Jalankan setup program jdk-6u5-windows-i586-p.exe atau sesuai yang Anda download.* Muncul dialog awal instalasi JDK* Tekan Accept untuk menerima persetujuan lisensi dari Sun.* Pilih semua fitur yang kita inginkan pada langkah "Custom Setup" dan tekan next untuk melanjutkan. Perhatikan bahwa folder instalasi adalah di C:\Program Files\Java\jdk1.6.0_05* Akan keluar progress dialog untuk instalasi JDK. Tunggu hingga selesai.* Setelah selesai melakukan instalasi JDK akan dilanjutkan dengan instalasi JRE seperti terlihat pada gambar di bawah. Lanjutkan dengan mengklik tombol Next.* Akan keluar progress dialog untuk instalasi JRE.* Setelah selesai, klik tombol Finish.3. Set environment variable, %PATH%.* Klik "Start" pada sistem Windows Anda* Klik kanan icon "My Computer", pilih "Properties"* Pada dialog "System Properties", klik tab "Advanced" kemudian dilanjutkan dengan klik tombol "Environment Variables"* Cari variable "Path" pada bagian System variables dan klik edit.* Tambahkan satu nilai pada Variable Value yaitu folder binary instalasi JDK. Untuk contoh pada blog ini maka path kita adalah C:\Program Files\Java\jdk1.6.0_05\bin. Perhatikan pada gambar bahwa antar satu path/folder yang satu dengan path yang lain kita pisahkan dengan tanda titik koma.* Klik tombol OK* Selesai4. Test hasil instalasi kita di Windows.* Masuk ke command prompt (Start => Command Prompt atau Start=>Run=>cmd )* Ketik "java -version" dan apabila berhasil akan menghasilkan output sebagai berikut :* Ketik "javac -version" dan apabila berhasil akan menghasilkan output sebagai berikut:* SelesaiDemikian uraian instalasi Java yang disertai dengan screenshot, semoga bisa membantu terutama para "Newbie" di Java untuk memahami hal teknis seputar instalasi Java.
Ehem..Ehemmm..kenalin name aye NufZ ..aye sKUll d SMK N2 Sukabumi yg anak-anaknye pade Kreatif,Inopatif,and So pAzzTI mNDIRI DUUnK..aye punye tUmenDd Deket namenye LieZh and VheeBry. aye ngambil Jurusan RPL ntU tuuH Yang nantinyE bakal jadi Programer..
Langganan:
Postingan (Atom)
About Me
- Nufz UchuL
- akk sayang bgt ma tmn2 q,, UchuL 4ever,, Vb,, Kecut,, Nuyuy,, Ai,, Mizz U pLend...
My Archive
-
▼
2009
(19)
-
▼
Juni
(19)
- [Glitterfy.com - *Glitter Photos*]
- [Glitterfy.com - *Glitter Photos*]
- [Glitterfy.com - *Glitter Photos*]
- [Glitterfy.com - *Glitter Photos*]
- Tanpa judul
- Glitterfy.com - Glitter Graphics
- Tanpa judul
- [Glitterfy.com - *Glitter Words*]
- Free Glitter Graphics
- <
- Free Animated Images
- Free Glitter Graphics
- Free Glitter Images
- FlowChart
- Algoritma
- Definisi HTML
- Java And StrukturKontrol
- Memulai Programing Java
- Tentang qU
-
▼
Juni
(19)